Tuesday, October 25, 2011

Nikmatilah Kopinya... Bukan Cangkirnya !!!



Sekelompok alumni University California of Bekeley yg tlah mapan dalam karir masing-masing berkumpul & mendatangi professor kampus mereka yg tlah tua.

Percakapan segera terjadi & mengarah pada komplain tentang stress di pekerjaan & kehidupan mereka.

Menawari tamu-tamunya kopi,
professor pergi ke dapur & kembali dgn poci besar berisi kopi & cangkir berbagai jenis.

Dari porselin, plastik, gelas, kristal, gelas biasa,
beberapa diantaranya gelas mahal & beberapa lainnya sangat indah & mengatakan pada para mantan mahasiswanya u/ menuang sendiri kopinya.

Setelah smua mahasiswanya mendapat secangkir kopi di tangan,
professor itu mengatakan:
"Jika kalian perhatikan,
smua cangkir yg indah & mahal tlah diambil,
yg tertinggal hanyalah gelas biasa & yg murah saja.
Meskipun normal bagi kalian u/ mengingini hanya yg terbaik bagi diri kalian,
tapi sebenarnya itulah yg mjd sumber masalah & stress yg kalian alami."

"Pastikan bahwa cangkir itu sendiri tak mempengaruhi kualitas kopi.
Dalam byk kasus,
itu hanya lebih mahal & dalam beberapa kasus bahkan menyembunyikan apa yg kita minum.
Apa yg kalian inginkan sebenarnya adalah kopi, bukanlah cangkirnya,
namun kalian secara sadar mengambil cangkir terbaik & kemudian mulai memperhatikan cangkir org lain."

PESAN MORAL
Kehidupan bagai kopi,
sedang pekerjaan, uang & posisi dalam masyarakat adalah cangkirnya.

Cangkir bagaikan alat u/ memegang & mengisi kehidupan.
Jenis cangkir yg kita miliki tak mendefinisikan ato juga mengganti kualitas kehidupan yg kita hidupi.

Seringkali, karna berkonsentrasi hanya pd cangkir,
kita gagal u/ menikmati kopi yg disediakan bagi kita.

Jadi nikmatilah kopinya, bukan cangkirnya.

"Sadarilah jika kehidupan anda itu jauh lebih penting dibanding pekerjaan anda"

No comments:

Post a Comment